Baca Syahadat, 70 Ribu Warga Italia Berbondong-bondong Masuk Islam

Islam menjadi salah satu agama yang cukup berkembang pesat di Eropa. Bahkan di Italia, kabarnya ada sekira 70 ribu warga yang telah menjadi mualaf, setelah membaca kalimat syahadat.

Melansir agi.it, banyaknya warga Italia yang berbondong-bondong memeluk Islam disebabkan beragam faktor.

Dilasir dari Laduni.id, data tersebut dibeberkan oleh Uni Komunitas Islam Italia atau UCOI.

“Saat ini, begitu banyak warga Italia yang menghubungi kami untuk bertanya tentang Islam. Fakta ini benar-benar positif,” kata Izzedine salah satu sumber dari UCOI dikutip DepokToday.com pada Jumat, 20 Mei 2022.

Menurut penuturan Izzedine, tercatat ada sebanyak 150 ribu muslim berkewarganegaraan Italia dari satu juta penduduk muslim di negara tersebut. Dari data tersebut dapat diartikan bahwa terjadi peningkatan yang tak terduga.

“Alhamdulillah,” ujarnya.

Menanggapi hal itu, Familia Cristiana salah satu majalah Katholik Roma berpengaruh menuduh Italia mencemplungkan diri dalam "samudera aturan berbau rasis", tak beda dengan serangkaian aturan anti-Semit yang diloloskan pada pemerintah 1938 silam, setelah Senat Italia meloloskan undang-undang yang memperketat kebijakan imigrasi bulan lalu.

Ilustrasi warga Italia masuk Islam (Foto: Istimewa)

Sementara itu, menurut Farian Sabahi, seorang guru besar sejarah negara Islam di Universitas Turin dan editor untuk Milan Daily Corriere della Sera, yang juga menulis buku Muslims di Eropa mengungkapkan, bahwa Italia tidak memilih model spesifik dan juga bagaimana negara ini menghadapi Islam.

“Hal ini masih bukan prioritas utama pemerintah, dan itu sangat memalukan karena berlawanan dengan apa yang coba dilakukan negara Eropa lain,” kata dia.

Dirinya menilai, bila dibanding dengan negara-negara Eropa lain, imigran Italia relatif pendatang baru, dan negara tersebut masih berjuang untuk menyesuaikan dengan populasi asing yang makin berkembang.

Jika model Perancis, imigran berintegrasi melalui perilaku warga negara, dan di Inggris mengadopsi multikulturalisme dengan hasil majemuk, Italia masih terlihat tak mampu memutuskan bentuk paling sesuai.

Sebagai informasi, Islam masuk di Italia sejak abad ke 8 di bawah pemerintahan Dinasti Aglabiah dan menjadikan Palermo sebagai ibu kota Arab di pulau itu. Di negara yang juga berjuluk negeri pizza ini, Islam berkembang pesat dari waktu ke waktu. Banyak dari warga di sana yang kini telah menjadi seorang mualaf. ***


Posting Komentar untuk "Baca Syahadat, 70 Ribu Warga Italia Berbondong-bondong Masuk Islam"